Museum Seni Bawah Laut di Senegal, Upaya Menyelamatkan Lingkungan | Ep. 2 Break Time News

Museum ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan masalah lingkungan di teluk yang dipenuhi polusi botol plastik dan jaring ikan yang membahayakan kehidupan satwa laut. Berikut laporan tim VOA.

Jaringan: VOA
Bahasa: Bahasa Indonesia (Indonesian)

Transkrip/Skrip:
CG: Dakar, Senegal

Museum seni bawah laut pertama di Senegal; Perairan sering dipenuhi polusi botol plastik; Sediakan habitat bagi kehidupan laut; Upaya menyelamatkan lingkungan; Cari jaring ikan yang tertinggal; Angkat 25 ton jaring ikan dari laut; Berharap dapat dukungan finansial;

SOT-1: OUMY DIAW / AHLI PEMASARAN SENI KONTEMPORER
SOT-2: OUMY DIAW / AHLI PEMASARAN SENI KONTEMPORER
SOT-3: WALID STÉPHANE HUSSEIN / PENYELAM SCUBA OCÉANIUM
SOT-4: RODWAN EL ALI / DIREKTUR OCÉANIUM
SOT-5: RODWAN EL ALI / DIREKTUR OCÉANIUM
STANDUP: HELMI JOHANNES / JURNALIS VOA

Break Time News CFM UAI
Editor & Sound : Viand
Cam: Andre Subagja